Paparkan Proyeksi Musrenbang, Dendi Minta Dukungan Provinsi dan Pusat
Post by Admin - 24 March 2021
PESAWARAN – Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona meminta dukungan Pemerintahan Provinsi Lampung dan Pusat terkait Musyawarah dan Perencananan dan Pembangunan (Musrenbang) Tahun 2021 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2022.
Hal ini dipaparkan Dendi saat menghadiri acara tersebut di Aula Pemkab Pesawaran, Selasa (23/3/2021). Dendi memaparkan beberapa perencanaan yang digagas mampu meningkatkan kemaslahatan masyarakat Pesawaran.
Seperti rencana pembangunan Museum Tapis Alquran Akbar yang akan dibangun dengan melibatkan Yayasan Ahlakul Quran (Aqu).
Program ini sebagai bentuk pemulihan ekonomi mikro yang melibatkan pengrajin-pengrajin tapis lokal. “Saat ini sudah berjalan dan melibatkan sekitar 1600 pengrajin,” ungkap Dendi.
Dendi membuka seluas-luasnya kepada pihak-pihak yang ingin turut serta membantu melalui yayasan tersebut. Selanjutnya, Dendi merencanakan pembangunan pelabuhan laut yang representatif. Saat ini, Pemkab Pesawaran membutuhkan bantuan dari Pemprov Lampung dan pusat untuk merealisasikan rencana ini.
Untuk Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Teluk Pandan yang selama ini digagas, Dendi akan menemui langsung Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno di Jakarta. “Besok (24/3/2021), saya akan temui langsung Pak Sandiaga Uno untuk membahas ini,” kata Dendi.
Hal ini dilakukan Dendi sebagai dukungan Pemkab Pesawaran mendukung program Bakauheni Harbour City. “Pusatnya disana dan kita akan hubungkan dengan beberapa pariwisata di Pesawaran,” ujar Dendi.
Namun, konsep KEK ini akan menggunakan konsep konsorsium. Hal ini dikarenakan lahan yang akan dijadikan KEK tersebut, status kepemilikan masih milik pribadi dan perusahaan.
Sehingga harus jelas terlebih dahulu peraturannya dalam pembangunan KEK ini. Masyarakat Pesawaran juga harus merasakan dampak pembangunan KEK tersebut.
“Kita buatkan dulu regulasinya dengan Peraturan Bupati (Perbup) dan ini akan mempermudah investasi masuk, semua pihak akan merasakan dampaknya, terutama masyarakat Pesawaran,” pungkasnya.
Turut hadir, Sekretaris Daerah (Sekda) Lampung, Fahrizal Darminto, Danlanal Lampung, Kolonel Laut Nuryadi, dan beberapa OPD Pemkab Pesawaran. (*)